Raut Banggamu
tak kurasa hal yang berbeda pada diriku.
lama sadar telah kulalaui.
bahagiaku sehingga aku pun terlena.
aku tak tahu bahaya.
sudah terlampau bahagia,
tak menyadari bahaya.
setitik nila yang kuterima.
mengisi sudut batinnya.
.
Lupa Diri!
Pelacur-pelacur
muda
setiap malam menikmati dansa
dusta bersama pesta bersama
terlihat murah tak begitu jahanam
karena membaur bersama
ku buka tadi kelamin-kelamin tua
aku tertawa karena lelah
sampai tak terasa tubuhku di ujung duka
Otak-otak
tak.
Lagi dan Lagi
Malam mendesirkan hawa dingin seolah
mengundang rasa untuk segera menyeduh secangkir kopi diatas meja warung pak
tua, merasa sendiri adalah saat dimana aku merasa terancam akan hal-hal yang
berbau endapan sepi, jari-jari tak lagi bisa bersabar dalam.
Tak Bermaksud
Masih berputar mengitari ruang yang
sama dan masih belum ada niat untuk beranjak ke ruang lain, hari-hari berlalu
tanpa tegur sapa merasa tak pernah kenal sebelumnya, pernah sesekali melintas benak
tentang bagaimana parahnya keadaan saat ini, hasrat.